RTV Stasiun TV Penyiar Piala Dunia 2018

RTV Stasiun TV Penyiar Piala Dunia 2018 – Tidak terasa tahun 2018 telah berada di depan mata. Tahun 2018 mendatang akan dihiasi oleh pesta olahraga terbesar dunia yaitu Piala Dunia. Di tahun 2018 yang ditunjuk secara resmi untuk menjadi tuan rumah dalam ajang tersebut adalah RUSIA. Nach tentu saja dengan resminya Rusia menjadi tuan rumah, maka secara resmi pula team sepak bola nasional Rusia telah ditetapkan pula menjadi 1 dari 32 team yang akan berlaga di perhelatan sepak bola akbar tersebut.
RTV Stasiun TV Penyiar Piala Dunia 2018
RTV Stasiun TV Penyiar Piala Dunia 2018

RTV Stasiun TV Penyiar Piala Dunia 2018

Warga negara Rusia pastinya sangatlah senang dalam menyaksikan secara langsung pertandingan Piala Dunia 2018 di negaranya. Namun bagaimana dengan kita warga negara Indonesia yang tidak sempat berkunjung langsung nantinya ke negara Rusia? Jangan khawatir karena seperti Piala Dunia di tahun-tahun sebelumnya juga tetap dapat kita saksikan melalui siaran televisi yang telah di tunjuk resmi memiliki hak siar Piala Dunia. Seperti di Piala Dunia 2010 silam yang secara resmi disiarkan langsung oleh stasiun televisi Global TV dan Piala Dunia 2014 disiarkan oleh tvOne.

Dan untuk Piala Dunia 2018 di negara Rusia sebagai tuan rumah, secara resmi di Indonesia akan disiarkan langsung oleh stasiun televisi nasional RTV (Rajawali Televisi). Jadi sebagai pecinta sepak bola terutama FIFA World Cup 2018, kita dapat menyaksikan siaran langsungnya melalui stasiun televisi nasional RTV (yang merupakan singkatan dari Rajawali Televisi).

Seputar RTV (RTV atau Rajawali Televisi) Stasiun TV Penyiar Piala Dunia 2018

Rajawali Televisi (disingkat RTV, sebelumnya bernama B-Channel) adalah sebuah stasiun televisi swasta nasional di Indonesia yang dimiliki oleh Rajawali Corpora. RTV resmi mengudara pada tanggal 1 November 2009 di Jakarta dengan nama B-Channel. Saat ini, program RTV sendiri lebih difokuskan pada acara hiburan, soft news dan variety show untuk keluarga. Pada tanggal 3 Mei 2014, B-Channel berganti nama menjadi RTV pada saat acara Grand Launching Langit Rajawali. RTV telah memiliki hak siar atas ajang sepak bola bergengsi dunia, Piala Dunia FIFA 2018.

RTV didirikan pada tahun 2008 dengan nama B-Channel oleh Sofia Koswara, seorang pengusaha mebel dari Cikarang. B-Channel memulai siaran percobaannya pada tahun 2008 dan diluncurkan pada tanggal 1 November 2009. Sofia Koswara mendirikan B-Channel dengan bertujuan untuk menebarkan virus inspirasi untuk keluarga. Pada saat itu B-Channel merupakan sebuah stasiun televisi lokal di Jakarta yang merelai siaran TVN.

Pada tanggal 1 Januari 2011, Lanny Rahardja menjabat sebagai direktur utama B-Channel meluncurkan logo barunya yang menggambarkan semangat yang baru dalam memberikan inspirasi bagi seluruh keluarga (juga logo-logo lokal yang berjaringan dengan B-Channel). Di saat yang sama, B-Channel resmi diluncurkan sebagai stasiun televisi berjaringan ditayangkan tanpa jeda komersial mulai melebarkan sayapnya ke satelit Palapa D.

Pada tahun 2012, perusahaan konglomerat Rajawali Corpora mengakuisisi 100% dari saham B-Channel. Di saat itu juga, B-Channel menggandeng beberapa televisi berlangganan. Pada tanggal 1 Oktober 2012, B-Channel mengganti slogannya menjadi Inspirasi Anda.

Pada awal tahun 2013, 5 televisi lokal jaringan B-Channel mengubah namanya menjadi B-Channel disusul beberapa kota lainnya pada pertengahan hingga akhir tahun 2013. Hal ini membuat bahwa B-Channel telah bersiap untuk menjadi sebuah stasiun televisi nasional. Pada pertengahan tahun 2013, B-Channel bekerjasama dengan TVKU yang dimiliki oleh Universitas Dian Nuswantoro untuk menyiarkan siarannya di Semarang karena Kartika TV (sekarang RTV Pati) tidak bisa dijangkau oleh pemirsa di Semarang. Pada akhir tahun 2013, B-Channel mendirikan pemancar di Sukabumi.

Pada awal tahun 2014, Maria Goretti Limi menggantikan Lanny Rahardja sebagai direktur utama B-Channel setelah pindah dari antv. Pada tanggal 3 Mei 2014, B-Channel resmi mengakhiri siarannya dan berubah nama menjadi RTV pada saat acara Grand Launching Langit Rajawali. Pada saat yang sama, semua televisi lokal jaringan B-Channel juga berubah nama menjadi RTV (kecuali TVKU), dan CT Channel menyusul 2 hari setelahnya.

Pada tanggal 7 April 2015, RTV merelai siaran MTV Indonesia pada waktu tertentu di seluruh jaringannya, tetapi pada tanggal 10 April 2015, RTV tidak lagi menyiarkan siaran MTV Indonesia dikarenakan masalah teknis. Pada tanggal 31 Mei 2015, RTV merayakan ulang tahun pertamanya di Surabaya yang bertajuk Setahun di Langit RTV. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga hadir dalam acara tersebut.

Pada bulan Agustus 2015, RTV Menayangkan Lagu Lagu Nasional Indonesia yaitu Indonesia Pusaka, Tanah Airku, Berkibarlah Benderaku, Hari Merdeka, Garuda Pancasila, dan Dari Sabang sampai Merauke.

Pada bulan September 2015, Maria Goretti Limi sudah tidak menjabat lagi sebagai direktur utama RTV dan digantikan oleh Satrio Tjai yang ditunjuk oleh Rajawali Corpora. Pada tahun 2016, RTV berhasil menjangkau Semarang dengan saluran 56 UHF dan pada akhirnya, TVKU resmi memisahkan diri dari RTV setelah bergabung selama kurun waktu 3 tahun dari tanggal 1 Juli 2013 hingga 30 Juni 2016.

Jangkauan Siaran RTV

Siaran dari RTV menjangkau wilayah Jabodetabek dan sekitarnya melalui frekuensi 23 UHF, serta menjangkau seluruh Indonesia melalui satelit Palapa D sejak April 2011 (sebelumnya melalui satelit Apstar 6). Selain itu, siaran RTV dapat disaksikan di televisi berlangganan Transvision, OrangeTV, K-Vision, Topas TV, Play Media, M2V Mobile TV, Biznet Home, Aora, VIVA+ dan UseeTV serta jaringan lokal di berbagai wilayah Indonesia yang merelai siaran RTV. Saat ini RTV menjangkau hingga 42 kota di Indonesia.
Cari tahu juga Penemu TV Pertama di Dunia.
Jadi dengan jangkauan siaran telah menyebar ke seluruh Indonesia, maka secara nasional kita dapat menonton/menyaksikan siaran langsung Piala Dunia mendatang tentunya melalui siaran RTV Stasiun TV Penyiar Piala Dunia 2018. Demikian dan semoga bermanfaat.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel